ANALISIS PROSES PENYIDIKAN TINDAK PIDANA PERJUDIAN JENIS CAP JIE KIA DI POLRES WONOGIRI

Nugraha x, Adyaksa ANALISIS PROSES PENYIDIKAN TINDAK PIDANA PERJUDIAN JENIS CAP JIE KIA DI POLRES WONOGIRI. ANALISIS PROSES PENYIDIKAN TINDAK PIDANA PERJUDIAN JENIS CAP JIE KIA DI POLRES WONOGIRI.

[img] Text
1. nugraha.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (356kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengkaji proses penyidikan tindak pidana perjudian jenis Cap Jie Kia di Polres Wonogiri. 2) Mengkaji hambatan dan kendala-kendala pada saat proses penyidikan tindak pidana perjudian jenis Cap jie Kia di Polres Wonogiri Praktek perjudian di masyarakat merupakan suatu permasalahan yang komplek. Perjudian merupakan suatu bentuk penyimpangan sosial di dalam masyarakat yang mengakibatkan masalah sosial. Perjudian juga salah satu bentuk penyakit masyarakat (PEKAT) yang sulit dihilangkan dan selalu muncul dari masa ke masa. Perjudian mempunyai banyak jenis dan di masing-masing daerah berbeda beda jenisnya, mulai judi ala tradisonal seperti CAP JIE KIA, sampai judi via online di internet. Metode yang digunakan adalah penelitian yuridis normatif, dengan tipe penelitian yang digunakan didapat langsung dari lapangan atau teknik wawancara berlokasi di Polres Wonogiri sebagai tempat penelitian semata-mata memaparkan proses penyidikan dan hambatan-hambatan yang dihadapi. Sedangkan data yang diperoleh berupa data primer diperoleh langsung dari wawancara sumber pertama yaitu anggota Sat Reskrim Polres Wonogiri dan data sekunder di peroleh dari beberapa dokumentasi tertulis, seperti ruu, arsip, hasil penelitian, serta peraturan yang berkaitan dengan obyek penelitian dan digunakan sebagai bahan utama penelitian. Data-data tersebut kemudian di analisis secara deskritif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa analisis proses penyidikan tindak pidana perjudian jenis Cap Jie Kia di Polres Wonogiri yang dilakukan oleh Penyidik maupun Penyidik pembantu meliputi beberapa proses antara lain : 1) Penyelidikan. 2) Pemeriksaan TKP. 3) Pemanggilan tersangka dan saksi. 4) Pemeriksaan tersangka dan saksi. 5) Penangkapan. 6) Penggledahan. 7) Penahanan. 8) Penyitaan. Hambatan-hambatan yang dihadapi di dalam proses penyidikan tindak pidana perjudian jenis Cap Jie Kia di Polres Wonogiri antara lain : 1) Kurangnya jumlah personil Polri khususnya Penyidik dan Penyidik pembantu sehingga mempengaruhi lamanya proses penyidikan hingga berkas dilimpahkan ke Kejaksaan atau P-21, 2) Sikap hati-hati dari saksi dalam memberikan keterangan dengan alasan takut terlibat atau tersangkut dalam tindak pidana yang sedang diproses, 3) Saksi tidak berani melaporkan perjudian karena takut pelaku perjudian, hal tersebut dapat terjadi sebab adanya ancaman-ancaman tertentu serta takut kepada pelaku apabila dikemudian hari melakukan balas dendam kepada dirinya, 4) Modus yang dijalankan para pemain judi Cap Jie Kia semakin beragam sehingga menyulitkan penyidik untuk menemukan alat bukti yang kuat, 5) Kabupaten wonogiri yang memiliki wilayah yang sangat luas sehingga dalam melaksanakan penangkapan penyidik terkendala jarak dan waktu. Oleh karena itu dibutuhkan kerjasama 1 yang baik antara aparat penegak hukum dan masyarakat di dalam upaya memberantas perjudian dan diperlukan peningkatan kualitas kinerja dan kualitas sumber daya manusia (SDM) personil Polri khususnya anggota Penyidik dan Penyidik Pembantu Sat Reskrim Polres Wonogiri melalui program – program pelatihan yang telah dibuat oleh lembaga pendidikan dan pelatihan Polri.

Item Type: Article
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: athyah
Date Deposited: 16 Sep 2021 05:18
Last Modified: 16 Sep 2021 05:18
URI: https://repository.uniba.ac.id/id/eprint/39

Actions (login required)

View Item View Item