RESPON TIGA MACAM VARIETAS CABAI MERAH KERITING (Capsicum annum L.) TERHADAP PEMBERIAN MACAM PUPUK ORGANIK CAIR PADA SISTEM BUDIDAYA TANAMAN SECARA ORGANIK

INDRA, ALUDIN (2022) RESPON TIGA MACAM VARIETAS CABAI MERAH KERITING (Capsicum annum L.) TERHADAP PEMBERIAN MACAM PUPUK ORGANIK CAIR PADA SISTEM BUDIDAYA TANAMAN SECARA ORGANIK. RESPON TIGA MACAM VARIETAS CABAI MERAH KERITING (Capsicum annum L.) TERHADAP PEMBERIAN MACAM PUPUK ORGANIK CAIR PADA SISTEM BUDIDAYA TANAMAN SECARA ORGANIK.

Text SKRIPSI INDRA FINAl (PDF).pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon macam varietas cabai merah keriting (Capsicum annum L.) terhadap pemberian macam pupuk organik cair. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Juli 2021 hingga bulan Oktober 2021, di kebun praktek Yayasan Ponpes Madania Jl. Padukuhan, Kenayan, Puncanganom, Ngemplak, Sleman Yogyakarta, dengan ketinggian tempat ± 499 mdpl. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) disusun secara faktorial dengan dua faktor yang diulang sebanyak tiga kali. Faktor pertama adalah macam varietas cabai merah keriting, yang terdiri dari tiga macam (V1 : Jenio, V2 : Tm Thunder 99, V3 : MB-333 F1). Faktor kedua pemberian macam Pupuk Organik Cair (POC), terdiri atas tiga perlakuan (D₁ : urin kelinci, 12 ml, D₂ : ekstrak daun kelor, 50 ml, D₃ : urine kambing, 200 ml). Parameter pengamatan terdiri dari tinggi tanaman, berat brangkasan segar per tanaman, berat buah per tanaman, jumlah buah per tanaman, panjang buah pertanaman dan berat buah per petak. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan macam varietas (V) cabai merah keriting memberikan pengaruh sangat nyata untuk variabel pengamatan : tinggi tanaman, berat buah per tanaman, panjang buah dan berat buah per petak, serta memberikan pengaruh nyata untuk variabel pengamatan : berat berangkasan segar dan jumlah buah per tanaman. Perlakuan pemberian macam pupuk organik cair (D) menunjukan berpengaruh nyata untuk variabel pengamatan : berat buah per tanaman, jumlah buah per tanaman dan berat buah per petak, namun tidak memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, berat brangkasan segar dan panjang buah. Kombinasi antara pemberian pupuk organik cair (urin kelinci, ekstrak daun kelor dan urine kambing) terhadap macam varietas cabai merah keriting diperoleh respon terbaik pada kombinasi perlakuan antara varietas Jenio yang dipupuk dengan urin kambing yang memberikan berat buah per tanaman tertinggi yaitu 432,77 g dengan konsentrasi 200 m/l.

Actions (login required)

View Item