APLIKASI MESIN TETAS STATIS UNTUK MENETASKAN TELUR BURUNG PUYUH (Coturnix coturnix japonica)

SHIDIQ, PRADANA PUTRA (2022) APLIKASI MESIN TETAS STATIS UNTUK MENETASKAN TELUR BURUNG PUYUH (Coturnix coturnix japonica). APLIKASI MESIN TETAS STATIS UNTUK MENETASKAN TELUR BURUNG PUYUH (Coturnix coturnix japonica).

Text Skripsi.pdf Download (883kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan daya tetas masin tetas statis tanpa melakukan proses pemutaran telur dengan mesin tetas manual yang melakukan proses pemutaran telur. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2021, di Sanggrahan RT01 RW07, Kelurahan Krajan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo. Penelitian menggunakan dua buah mesin tetas, mesin tetas manual dan statis. Sumber pemanas menggunakan lampu pijar dengan daya 5 watt 375 lumen. Mesin tetas diatur dengan suhu 37,5 °C dan kelembaban 55-70%. Telur burung puyuh yang digunakan sebanyak 170 butir. Mesin tetas manual maupun mesin tetas statis yaitu telur diletakkan berdiri secara vertikal dengan bagian lancip berada dibagian bawah. Mesin tetas manual dilakukan pembalikan telur dua kali dalam satu hari menggunakan tangan. Proses penetasan berlangsung selama 18 hari. Hasil penelitian menunjukkan, telur fertil yang ditetaskan dengan mesin tetas statis mencapai 65,8 % sedangkan dengan mesin tetas manual mencapai 67 %. Mortalitas yang ditetaskan dengan mesin tetas statis mencapai 37,5 % sedangkan dengan mesin tetas manual 31,5 %. Daya tetas telur burung puyuh yang ditetaskan menggunakan mesin tetas statis sebesar 62,5 %, sedangkan daya tetas telur burung puyuh yang ditetaskan dengan mesin tetas manual mencapai 68,5 %. Daya tetas telur burung puyuh yang ditetaskan menggunakan mesin tetas statis lebih rendah 6% dibandingkan telur burung puyuh yang ditetaskan dengan mesin tetas manual, namun waktu dan tenaga penggunaan mesin tetas statis lebih efisien karena tidak perlu melakukan pemutaran telur.

Actions (login required)

View Item