PENYEBARAN VIRUS RANSOMWARE WANNACRY BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 11 TAHUN 2008

Irfan Arief, Kurniawan PENYEBARAN VIRUS RANSOMWARE WANNACRY BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 11 TAHUN 2008. PENYEBARAN VIRUS RANSOMWARE WANNACRY BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO. 11 TAHUN 2008.

[img] Text
2. jurnal revisi SKRIPSI VIRUS UNIBA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (222kB)

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan dan menganalisis peraturan hukum para pelaku tindak pidana penyebaran virus komputer dan penegakan hukum terhadap para pelaku penyebar Ransomware wannacry yang di atur dalam UU No. 11/2008. Pendekatan penelitian hukum menggunakan normatif mengenai penegakan hukum para pelaku penyebaran ransomware wannacry dari sudut pandang UU No. 11/2008 tentang ITE. Pengumpulan data teknik analisis kualitatif. Penegakan hukum bagi pelaku penyebar Ransomware wannacry yaitu penuntutan hukum yang berlaku dan memperhatikan yurisdiksi, karena hukum negara berbeda-beda. Bagi Indonesia para pelaku penyebaran virus Ransomware wannacry dapat juga dikenakan ketentuan pada Pasal 46 ayat (2) juncto Pasal 30 ayat (2) UU No. 11/2008 tentang tindakan pelanggaran hukum dalam penyalahgunaan internet. Ransomware wannacry dalam penyebarannya adalah perbuatan terlarang karena dianggap informasi yang dijadikan alat bukti seperti dalam pasal 5 ayat (1) dan (2) Undang�Undang ITE. Penyebaran Ransomware wannacry juga dapat dijerat Pasal 46 ayat (2) juncto Pasal 30 ayat (2) Undang-Undang ITE

Item Type: Article
Subjects: K Law > K Law (General)
Depositing User: Admin Repository UIBS
Date Deposited: 25 May 2022 03:20
Last Modified: 25 May 2022 03:20
URI: https://repository.uniba.ac.id/id/eprint/198

Actions (login required)

View Item View Item